about

12/22/01

Home
about
essay
favorites
photo gallery
feedback

 

Ingin tahu cerita singkat tentang reog, klik di sini!Alkisah di suatu kampung yang tidak ada di dalam peta bernama Jerukan, Doho, wilayah Dolopo, 16 kilometer sebelah selatan Madiun ke arah Ponorogo  (kota Reog) Jawa Timur pada suatu malam, dari sebuah keluarga sederhana lahirlah seorang bayi yang bernama lengkap Yusuf Wibisono, namun kemudian dikenal dengan panggilan "Kangucup".   

Pada waktu menjelang alih kekuasaan Indonesia dari presiden "seumur hidup" ke presiden yang ternyata kemudian memerintah lebih dari tiga dekade, ia masuk ke sekolah desa. Menuruti harapan orang tua untuk menjadi petani yang baik, ia melanjutkan ke sebuah sekolah tani. 

Untuk mengurangi beban orang tua yang susah payah dalam membiayainya, ia ngamen di seputaran JogjaUmur 10 tahun.  Itulah salah satu alasan kenapa sekolahnyapun tergolong "sangat santai".

Belasan tahun sudah, susah payah sekolah tani, tapi garis tangan di bidang itu belum juga terbentuk. Iapun lari ke Jakarta dan "murtad" atau "celamitan" kerja di bidang lain yakni sebagai orang kantoran yang agak jauh dari dunia lumpur. Sempat juga sekolah manajer, meskipun setamatnya tetep saja jadi kuli.

Nampaknya pengalaman dan pengetahuan formal yang ia peroleh rupanya tidak banyak mendapat saluran, justru yang banyak dilakukan adalah dalam rangka minat dan hobi. 

 

 

Home | about | essay | favorites | photo gallery | feedback

This site was last updated 12/22/01